Performa mengecewakan Nigma Galaxy di Dota Pro Circuit Eropa belum berhenti. Menghadapi Liquid semalam (12/4), Kuroky cs menelan kekalahan keenam mereka di DPC gelombang kedua. Tampil tanpa carry andalan, iLTW, Nigma meminjam jasa Fata. Fata sendiri dimainkan untuk role midlane pada game pertama kemudian bertukar dengan Mind_control di offlane pada game 2.
Format kualifikasi DPC online dianggap jadi salah satu penyebab mengapa NGX tak tampil baik. Padahal, di Gamers Galaxy Dubai, performa Miracle- dan kawan-kawan lumayan oke. NGX hanya berhasil memenangkan satu game melawan Gaimin Gladiators, sisanya kalah telak 2-0.
GG @TeamLiquid .
— Nigma Galaxy (@NigmaGalaxy) April 12, 2022
We take the loss and drop to division 2. We will take this time to reflect and work hard on earning our spot back in division 1. #StarsAlign #NGXdota pic.twitter.com/We0kZVpuhB
Hasil ini membuat NGX terdegradasi ke divisi dua atau lower division untuk DPC gelombang selanjutnya. Kans NGX jadi peserta TI11 jalur point pun kemungkinan pupus karena mereka kehilangan circuit points sebagai syarat ikutan The International.
Derita NGX masih belum usai. Mereka masih punya satu laga tersisa melawan Team Secret pada 16 April mendatang. Di atas kertas, kedua tim sama-sama kurang perform di DPC kali ini. Secret juga tak aman dari zona degradasi karena mereka cuma satu peringkat di atas Nigma. Puppey cs pun wajib menang di dua game terakhir mereka lawan Entity dan NGX guna mempertahankan posisi di divisi 1.
Apa yang terjadi dengan Nigma? Apakah skill para eks kampiun TI7 ini sudah habis?